Semarapura. Bertempat di Ruang Sidang Utama Pengadilan Negeri Semarapura pada hari Rabu, tanggal 18 April 2018 PN Semarapura mengadakan rapat dengan 3 (tiga) agenda yaitu Sosialisasi PERMA No. 2 Tahun 2018, Sosialisasi Perma 3 Tahun 2018 dan Pembahasan Reformasi Birokrasi. Sosialisasi tersebut disampaikan oleh Wakil Ketua Pengadilan Negeri Semarapura yaitu Bapak Kukuh Kurniawan, S.H., M.H dengan peserta yang hadir adalah seluruh Hakim, Pejabat Struktural dan Fungsional serta seluruh pegawai Pengadilan Negeri Semarapura termasuk 4 (empat) CPNS/Calon Hakim.

Sosialisasi Perma No. 2 Tahun 2018 tentang Hakim Khusus Tindak Pidana Pemilihan dan Pemilihan Umum, bahwa WKPN Semarapura menyampaikan kepada para jajaran hakim di Pengadilan Negeri Semarapura untuk mempersiapkan diri memasuki masa pemilihan kepala daerah yang dilaksanakan serentak seluruh Indonesia termasuk di Klungkung pada bulan Juli 2018 mendatang sehingga WKPN memerintahkan untuk segera diajukan / pengusulan seluruh hakim PN Semarapura untuk menjadi Hakim Khusus Pemilihan Umum pada masa pemilihan umum mendatang.

Selanjutnya sosialisasi Perma No. 3 Tahun 2018 tentang Adminstrasi Perkara di Pengadilan secara Elektronik. WKPN Semarapura memberikan arahan kepada Kepaniteraan untuk dapat mempelajari Perma No. 3 Tahun 2018 beserta Petunjuk Pelaksana. Tahapan awal dengan melakukan sosialisasi kepada para advokat / pengacara yang bersidang di PN Semarapura untuk menyampaikan adanya Perma No. 3 Tahun 2018 tersebut sebagai upaya untuk mempermudah teknis administrasi pengadilan serta dengan adanya tuntutan zaman teknologi tetap bertujuan untuk mencapai pelayanan adminstrasi yang efektif dan efisien.

Agenda terakhir WKPN Semarapura memberikan arahan mengenai rencana untuk reformasi birokrasi pada Pengadilan Negeri Semarapura, para pimpinan yang ditunjuk sesuai dengan SK agar segera mempelajari bahan reformasi birokrasi yang ada dan segera untuk memutuskan hasilnya. Sehingga awal bulan Mei 2018 dapat segera bergerak bersamaan dengan agenda audit internal yang direncanakan.